REFLEKSI TEORI KECERDASAN GANDA
REFLEKSI
TEORI KECERDASAN GANDA
Oleh : Nur Anggraini Putri
Kecerdasan ganda
adalah potensi yang dimiliki seseorang yang diaktifkan melalui proses belajar.
Faktor penting dalam implementasi teori kecerdasan ganda
:
- Orang tua dan murid : dengan adanya dukungan dari orang tua maka kecerdasan dari anak membantu anak untuk berkembang
- Guru : memegang peran penting. Guru harus mengetahui kemampuan murid dan cara mengajar yang baik
- Kurikulum dan fasilitas : fasilitas yang lengkap akan membantu pengembangan dari 8 kecerdasan tsb
- Sistem penilaian : tidak berorientasi pada input tapi lebih kepada progress
Tokoh Teori Kecerdasan ganda
- Dikembangkan oleh Gardner , yaitu seseorang memiliki kecerdasan yaitu seseorang yang dapat memecahkan masalah dan menghasilkan produk
Beberapa Hasil Teori dari
Howard Garner
- Manusia tidak bisa hanya menggunakan satu kecerdasannya saja
- Masing-masing orang memiliki kecerdasan yang berbeda-beda , bisa ditingkatkan
- Orang cerdas kalah dengan orang rajin
Macam-macam kecerdasan ganda
1.
Kecerdasan
musikal : kemampuan untuk menghasilkan musik
2.
Kecerdasan
kinestetik : kecerdasan yang lebih mengedepankan anggota fisik
3.
Kecerdasan
logikal : kemampuan seseorang berkenaan dengan angka dan logika
4.
Kecerdasan
visual / spasial : Memiliki cara berfikir 3D, dapat mempresepsikan
gambar-gambar
5.
Kecerdasan
verbal : memiliki kecerdasan yang berkenaan dengan berbicara dan menulis
6.
Kecerdasan interpersonal : Kecerdasan yang berkenaan
interaksi dengan orang lain
7.
Kecerdasan intrapersonal : kecerdasan yang berkenaan
dengan diri sendiri , ia mampu menilai diri sendiri
8.
Kecerdasan
naturalistik : Kecerdasan yang berkaitan dengan alam
Awalnya Gardner
hanya membagi kecerdasan menjadi 7 ,
namun ditambahkan lagi 1 kecerdasan yaitu kecerdasan
naturalistik
Penerapan dalam pembelajaran
- Guru dituntut untuk memiliki kedelapan kecerdasan dan mampu mengembangkan delapan kecerdasan kepada muridnya
Kelebihan
- Pembelajaran dapat lebih fokus terhadap suatu kecenderungan kecerdasan dan punya hasil yang optimal
- Memberikan sudut pandang baru terhadap pengembangan potensi manusia
- Memberi harapan dan semangat baru, terutama terhadap siswa.
- Membuka kesempatan pada si belajar untuk kritis dan berpikiran terbuka.
- Menghindari adanya penghakiman terhadap manusia dari sudut pandang kecerdasan/inteligensi.
Kelemahan
- Mencampur adukan kecerdasan , bakat dan ketrampilan
- Lebih tepat untuk pengembangan individu , susah diterapkan pada pembelajaran massa
- Membutuhkan fasilitas yang lengkap
- Sebagian tenaga kependidikan belum siap menerapkan teori ini
Tambahan dari Dosen :
- Guru tidak harus memiliki 8 kecerdasan namun harus memahami dan mengenal siswanya terkait 8 kecerdasan tersebut
- Intelegensi juga ada pengaruhnya dari bawaan dan juga pengembangan
- Cara guru mengetahui 8 kecerdasan siswa yaitu dengan cara tes , diberi tugas yang mengembangkan inovasi dan kreasi mereka dan juga kebiasaan mereka
Talent factors, konteks lebih besar.
Seseorang lebih dipengaruhi oleh intelegensi
Talenta : Sesuatu yang dimunculkan
Bakat tidak akan muncul jika tidak belajar. Lingkungan
memperkuat bakat. Dorongan dari keluarga juga dapat membantu
Intelegen : potensi
- Guna guru memiliki 8 kecerdasan yaitu : untuk dapat menilai kecerdasan yang dimiliki siswa
- Untuk mengetahui kecerdasan siswa yaitu bisa dilakukan dengan tes psikologi
- Kecerdasan ganda paling baik diterapkan pada sekolah menengah
Komentar
Posting Komentar